Perempuan Penyembuh Kesedihan

Alhamdulillah, akhirnya yang dinanti setelah 3 tahun membina sakinah mawadah warohmah, hadir mewarnai lembaran hidupku pada hari Senin tanggal 23 Agustus 2010 jam 09.30 WIB dengan berat 3,9 Kg dan panjang 49 cm. Dialah Syifa Khuzniah Putri (Fania), yang merupakan obat/penyembuh kesedihanku dengan istriku tercinta. Nama tersebut mengandung makna mendalam bagi kami. Kehadirannya mengobati kerinduan kami untuk memiliki buah hati. Selain itu kehadiran Fania mengobati kesedihan keluarga kami. Bagaimana tidak, Fania memiliki seorang kakak laki-laki bernama Ardana Eka Putra, namun dia telah mendahului kami menghadap Sang Pencipta pada 14 April 2009 silam. Kepergian anak pertama kami sungguh menancapkan kesedihan yang mendalam. Tapi saya yakin, hal ini sudah ditakdirkan oleh Allah SWT demi kebaikan hamba-Nya, hanya Dia Yang Maha Mengetahui makna dibalik segala peristiwa dan rahasia kehidupan.

Fania
Terlepas dari kejadian masa lalu, kehadiran Fania memang menyembuhkan kesedihan kami sekeluarga. Dia selalu membawa keceriaan. Tingkahnya selalu membuatku tersenyum bahagia. Selamat datang anakku, Fania. Engkau adalah amanah dari Allah, kan kujaga dengan sebaik2nya dengan penuh kasih sayang. Doa'ku kepada Allah adalah Fania dapat menjadi anak yang sholeha, muslimah yang bermanfaat bagi umat, serta berbakti kepada orang tuanya... Amiin..

1 Response to "Perempuan Penyembuh Kesedihan"

  1. selamat tas kelahiran putrinya yg cantik y mas agung ^0^
    maaf br ksini lg stelah hiatus panjang ^_^

    ReplyDelete